Peduli bayi prematur, Putra Jambi siapkan Inkubator Gratis kerjasama dengan Yayasan Bayi Prematur Indonesia

- Redaksi

Wednesday, 6 March 2024 - 15:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Porosjambimedia.com – Sebuah inisiatif filantropi baru telah diluncurkan di Kerinci, Jambi, berupa penyediaan inkubator bayi prematur yang portabel dan dapat dibongkar pasang. Inkubator bayi prematur ini dikembangkan oleh Prof Dr Ir Raldi Artono Koestoer dari tahun 2012 sampai dengan sekarang dan sudah membantu 6500 keluarga atau bayi untuk tumbuh sehat dan berkembang dengan baik.

Emaridial Ulza salah satu pegiat filantropi Indonesia dan salah satu putra daerah jambi terpanggil untuk membawa alat ini ke Provinsi Jambi untuk membantu bayi prematur yang masih cukup tinggi Tingkat kematiannya.

Emaridial ulza ketika di konfirmasi menyampaikan Alat inkubator ini sangat berguna untuk Masyarakat terutama yang tidak mampu, mereka bisa memantau langsung menjaga suhu bayi prematur yang rentan dan melindungi dari dehidrasi, penyakit infeksi dan memberikan oksigen yang terkontrol.

Saya ketika bertemu Prof. Raldi langsung mengiyakan untuk menjadi relawan dan menyediakan inkubator prematur bayi ini di Jambi. Karena memang di Jambi belum ada, beliau butuh orang yang bisa membantu untuk mendapatkan manfaat inkubator yang Prof. Raldi buat. Ujarnya.

Ia juga menambahkan saat ini inkubator bayi prematur sudah tersebar sebanyak 286 inkubator dan disebar ke 147 kota/kabupaten.

Saat ini untuk Provinsi jambi, inkubator bayi prematur portabel ini baru tersedia di Kerinci, namun kedepannya, Emaridial Ulza akan memperluas distribusinya ke seluruh kabupaten di provinsi Jambi. Ini merupakan bagian dari komitmen untuk memberikan bakti kepada masyarakat Jambi, terutama bagi bayi-bayi prematur yang membutuhkan perawatan ekstra untuk bertahan hidup dan berkembang.

Baca Juga :  Sukses Tangani Stunting, Kota Sungai Penuh Terendah Tingkat Provinsi Jambi Dan Peringkat 2 Nasional

Untuk tim yang ada di Kerinci saya menitipkan kepada Lazismu Kerinci melalui Kairul dan bisa dkontak +6285263273429. Semua Masyarakat bisa menggunakan inkubator ini tanpa biaya sepersenpun.

Untuk diketahui inkubator bayi prematur milik Prof. Raldi Kastoer ini dirancang untuk menjadi solusi bagi angka kematian bayi prematur yang masih sangat tinggi di Indonesia. Dengan karakteristiknya yang portabel dan mudah dibongkar pasang, inkubator ini dapat dengan mudah digunakan di berbagai lokasi, termasuk di rumah-rumah masyarakat yang membutuhkan. Hal ini sangat penting mengingat akses ke fasilitas kesehatan yang memadai seringkali menjadi tantangan di daerah terpencil.Porosjambimedia.com – Sebuah inisiatif filantropi baru telah diluncurkan di Kerinci, Jambi, berupa penyediaan inkubator bayi prematur yang portabel dan dapat dibongkar pasang. Inkubator bayi prematur ini dikembangkan oleh Prof Dr Ir Raldi Artono Koestoer dari tahun 2012 sampai dengan sekarang dan sudah membantu 6500 keluarga atau bayi untuk tumbuh sehat dan berkembang dengan baik.

 

Emaridial Ulza salah satu pegiat filantropi Indonesia dan salah satu putra daerah jambi terpanggil untuk membawa alat ini ke Provinsi Jambi untuk membantu bayi prematur yang masih cukup tinggi Tingkat kematiannya.

 

Emaridial ulza ketika di konfirmasi menyampaikan Alat inkubator ini sangat berguna untuk Masyarakat terutama yang tidak mampu, mereka bisa memantau langsung menjaga suhu bayi prematur yang rentan dan melindungi dari dehidrasi, penyakit infeksi dan memberikan oksigen yang terkontrol.

Baca Juga :  GUBERNUR Al HARIS SERAHKAN BANTUAN AMBULANCE UNTUK RS. DKT KERINCI

 

Saya ketika bertemu Prof. Raldi langsung mengiyakan untuk menjadi relawan dan menyediakan inkubator prematur bayi ini di Jambi. Karena memang di Jambi belum ada, beliau butuh orang yang bisa membantu untuk mendapatkan manfaat inkubator yang Prof. Raldi buat. Ujarnya.

 

Ia juga menambahkan saat ini inkubator bayi prematur sudah tersebar sebanyak 286 inkubator dan disebar ke 147 kota/kabupaten.

 

Saat ini untuk Provinsi jambi, inkubator bayi prematur portabel ini baru tersedia di Kerinci, namun kedepannya, Emaridial Ulza akan memperluas distribusinya ke seluruh kabupaten di provinsi Jambi. Ini merupakan bagian dari komitmen untuk memberikan bakti kepada masyarakat Jambi, terutama bagi bayi-bayi prematur yang membutuhkan perawatan ekstra untuk bertahan hidup dan berkembang.

 

Untuk tim yang ada di Kerinci saya menitipkan kepada Lazismu Kerinci melalui Kairul dan bisa dkontak +6285263273429. Semua Masyarakat bisa menggunakan inkubator ini tanpa biaya sepersenpun.

 

Untuk diketahui inkubator bayi prematur milik Prof. Raldi Kastoer ini dirancang untuk menjadi solusi bagi angka kematian bayi prematur yang masih sangat tinggi di Indonesia. Dengan karakteristiknya yang portabel dan mudah dibongkar pasang, inkubator ini dapat dengan mudah digunakan di berbagai lokasi, termasuk di rumah-rumah masyarakat yang membutuhkan. Hal ini sangat penting mengingat akses ke fasilitas kesehatan yang memadai seringkali menjadi tantangan di daerah terpencil.

Penulis : Red

Berita Terkait

Tips Atasi Stres Pasca Pilkada 2024
Hadiri Pencanangan PIN Polio 2024 Pj. Bupati Asraf Pastikan Semua Anak Usia 0-59 Bulan Mendapatkan Imunisasi polio
Berhasil Tekan Angka Stunting, Pemkab Kerinci Raih Penghargaan dari BKKBN
Program Dumisake Kesehatan Gubernur Jambi Al Haris, Dirasakan Langsung Warga Miskin
Sukses Tangani Stunting, Kota Sungai Penuh Terendah Tingkat Provinsi Jambi Dan Peringkat 2 Nasional
Rutan Kelas IIB Sungai penuh Bersama APH Gelar Apel Siaga 3+1 , Berantas Halinar
Indonesia Pemasok Sabun Terbesar Kedua di Mesir
Pemkot sungai penuh beserta seluruh stakeholder tanda tangani Komitmen bersama intervensi pencegahan Stunting di Kota Sungai Penuh

Berita Terkait

Thursday, 19 December 2024 - 14:15 WIB

GERAK CEPAT, LAM-SAK REALISASIKAN PROGRAM REVITALISASI PETILASAN LELUHUR

Sunday, 15 December 2024 - 15:38 WIB

LAM PROVINSI JAMBI KOMITMEN REVITALISASI PETILASAN SEBAGAI IDENTITAS SEJARAH

Sunday, 15 December 2024 - 08:15 WIB

LAM PROVINSI JAMBI GELAR RAKERDA III TH 2024

Friday, 13 December 2024 - 21:00 WIB

Omnibus Law – Menyederhanakan Regulasi, Mendekatkan Pemerintah pada Masyarakat

Wednesday, 11 December 2024 - 19:13 WIB

Innalillahi, Pelantun lagu Abangku jauh Nurdi Abdullah menghembuskan nafas terakhir

Friday, 6 December 2024 - 22:51 WIB

Gemparkan Masyarakat kerinci…!!Penemuan M4y4t Perempuan berinisial EJ (45) di Desa Lolo Gedang 

Friday, 6 December 2024 - 13:59 WIB

Sang Penulis Naskah Kuno Kerinci, Nītisārasamuccaya

Wednesday, 4 December 2024 - 19:40 WIB

Seluruh Pemda Raih Zona Hijau pada Penilaian Pelayanan Publik 2024, Ini Catatan Ombudsman

Berita Terbaru

seni dan budaya

GERAK CEPAT, LAM-SAK REALISASIKAN PROGRAM REVITALISASI PETILASAN LELUHUR

Thursday, 19 Dec 2024 - 14:15 WIB

Advertorial

Pj. Bupati Asraf Resmi Membuka TLTD IV Kwartir Cabang Kerinci Tahun 2024

Wednesday, 18 Dec 2024 - 20:49 WIB

Advertorial

Sambut Dubes India, Gubernur Al Haris Buka Peluang Kerja Sama

Wednesday, 18 Dec 2024 - 15:32 WIB