POROS, Kerinci — Berdasarkan informasi yang beredar Jalan Kerinci -Bangko tepatnya di desa terutung diblokir masyarakat setempat, Jum’at (22/11/2024). akibatnya arus transportasi kerinci – Jambi dan sebaliknya tidak dapat dilewati.
Dari hasil laporan aparat kepolisian, telah terjadi insiden perkelahian diduga antar Pemuda Desa Tarutung dan Pemuda Desa Tamiai bertempat di Jalan raya Desa Baru Pulau sangkar yg mengakibatkan 1 orang pemuda Tarutung meninggal dunia. Kamis (21/11/2024).
Menurut keterangan korban An. Farel bahwa korban di telfon oleh di duga pelaku An. Egi Wilanda Putra untuk menjemput knalpot di Desa Pasar Tamiai dan korban mengiyakan dan menggunakan motor dg berboncengan mengajak dua orang temannya, namun sesampainya di Jalan raya Desa Baru Pulau sangkar korban mencoba menelfon di duga pelaku tapi nomor hpnya sdh tidak aktif lagi sehingga korban berbalik kearah tarutung.
Pada saat di TKP korban lgsg dihadang diduga ± 10 Orang dan langsung menghantam bagian kepala korban dengan menggunakan kayu sehingga motor korban jatuh dan korban lainnya melarikan diri utk menyelamatkan diri.
Setelah kejadian tersebut korban An. Farel dan Dede kembali ke TKP untuk melihat kondisi temannya An.Gazi dan membawa ke rumah Sakit Aladin Tanah Kampung Kota Sungai Penuh.
Menurut keterangan pengguna jalan pada saat melintasi jalan raya Desa Baru Pulau sangkar melihat ada 1 orang laki laki terkapar di jalan raya dalam kondisi bersimbah berdarah bersama 2 orang teman nya, Kemudian saksi memberitahukan kepada warga Desa Baru Pulau sangkar atas kejadian tersebut.
“Saat kami melihat korban terkapar di tengah jalan dalam kondisi bersimbah darah, kamipun menanyakan kepada dua temannya dan mereka menjawab, bahwa telah terjadi perkelahian, dan segera memberitahukan kepada warga desa baru pulau sangkar atas kejadian tersebut”.Terang saksi.
Dan Korbanpun dibawa kerumah sakit Aladin Tanah Kampung Kota Sungai Penuh sesaat kemudian korban dinyatakan meninggal dunia.
Adapun Identitas korban diketahui bernama GHAZI ALBIYANDRA AGLI, biasa dipanggil Ghazi (15 Th) merupakan Pelajar SPP Sanggaran Agung kelas, yang juga merupakan warga Desa tarutung, Kec batang merangin, Kab. Kerinci.
Serta dua orang korban lainnya DEDE dan FAREL (17 Th) yang juga merupakan warga Desa Tarutung, Kec, batang Merangin, Kab. Kerinci, mengalami luka-luka.
Mendapat Informasi tersebut KSPK dan Unit Intel bersama Anggota Polsek Batang Merangin langsung menuju TKP, Mengamankan TKP dan mengumpulkan baket serta mengambil keterangan saksi
Kabag Ops Polres Kerinci, Kasat Intelkam, Kasat Res Narkoba, Kanit Pidum Sat Reskrim dan Kanit Provost Polres Kerinci beserta Satu Pleton personil Sabhara serta anggota Polsek Batang Merangin telah stanby di desa Tarutung untuk melakukan colling sistem terhadap keluarga korban serta tokoh masyarakat desa Tarutung agar tidak melakukan penyerangan ke desa Tamiai
Saat ini Unit Opsnal Reskrim bersama unit Res Narkoba bersama unit Intel dan unit reskrim Polsek Batang Merangin tengah melakukan pengejaran terhadap para pelaku.
Penulis : Hesty