Jalan raya kecamatan Air Hangat Timur berubah menjadi sungai.

- Redaksi

Sunday, 31 December 2023 - 10:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

POROS, KERINCI – Jalan utama penghubung antara desa Sungai Deras dan desa Baru Sungai Tutung tidak bisa di lalui karena banjir.

Keadaan ini menyebabkan rumah-rumah warga, termasuk rumah salah satu anggota dewan kecamatan Air Hangat Timur, terdampak oleh banjir. Bukan hanya rumah-rumah, jalan-jalan juga tergenang air, sehingga mengakibatkan kemacetan lalu lintas karena beberapa pengendara motor mengalami mogok akibat terendam genangan air yang cukup dalam.

 

Warga setempat merasakan dampak yang cukup besar akibat banjir ini.
menyebabkan kerugian berupa rusaknya perabotan, elektronik, dan barang-barang berharga lainnya. Selain itu, kegiatan sehari-hari juga terganggu karena akses jalan utama yang tidak dapat dilalui.

Seorang warga mengatakan banjir ini sudah beberapa kali terjadi dalam bulan desember ini, yang di sebab kan oleh luapan air sungai dari desa Sungai Tutung, Hal ini dikarenakan tidak adanya pembuangan air dan drainase yang dalam, sehingga air tidak dapat mengalir dengan lancar, ” Sabtu ( 30/12/2023 )

Pemerintah setempat diharapkan segera mengambil langkah nyata untuk menangani masalah banjir ini. Keterlambatan penanganan hanya akan semakin memperburuk kondisi dan menyebabkan kerugian yang lebih besar. Masyarakat berharap agar pemerintah dapat mendengarkan dan merespons keluhan mereka dengan segera.

Baca Juga :  WARTAWATI INDONESIA MAJU (WIM) GALANG BANTUAN PEDULI BENCANA KERINCI – SUNGAI PENUH.

Terpisah, Di komfirmasi media ini warga dari empat desa yang terdampak atau berpotensi terdampak banjir di wilayah Empat Desa Sungai Tutung, menolak keras atas isu pembangunan yang direncanakan berdekatan dengan sungai yang ada di kawasan mereka. Warga khawatir pembangunan tersebut akan menyebabkan banjir yang lebih parah dan merugikan masyarakat setempat.

Pernyataan ini muncul sebagai respons terhadap kabar adanya rencana pembangunan yang akan dilakukan dalam waktu dekat di daerah pinggiran Sungai desa Sungai Tutung. Warga menilai bahwa pembangunan di dekat sungai akan memperburuk situasi banjir yang sudah sering melanda daerah mereka.

Sebut saja Mamok, salah seorang warga setempat, mengatakan, “Kami sangat khawatir dengan rencana pembangunan ini. Saat ini saja banjir sering terjadi dan sudah merugikan banyak masyarakat. Jika pembangunan ini dilakukan, banjir bisa jadi akan lebih parah dan merugikan lebih banyak lagi.”

Warga juga menekankan bahwa meskipun pembangunan memiliki aspek positif, mereka meminta pihak terkait untuk mencari solusi lain agar masyarakat tidak dirugikan. Salah satunya adalah dengan mencari alternatif lokasi pembangunan yang tidak mengganggu aliran sungai dan kawasan rawan banjir.

Baca Juga :  Jake Paul : "Tyson adalah inspirasi bagi kita semua"

Dalam keterangan pers, salah satu perwakilan warga yang tidak ingin disebut nama nya, menyampaikan, “Kami sangat mendukung pembangunan yang dapat membawa kemajuan bagi desa-desa kami, meskipun pembangunan memiliki aspek positif. Namun, kami meminta pihak terkait untuk mengevaluasi rencana pembangunan ini dan mencari solusi alternatif yang tidak akan mengorbankan keselamatan dan kesejahteraan masyarakat kami.”

Warga juga berharap pemerintah daerah dan media dapat ikut berpartisipasi dalam mengawasi dan memantau perkembangan rencana pembangunan ini. Dengan adanya perhatian dan kepedulian dari berbagai pihak, warga berharap solusi yang terbaik dapat ditemukan agar pembangunan dapat dilakukan dengan memperhatikan kepentingan dan keselamatan masyarakat setempat.

Hingga berita ini ditayang kan, pihak media masih melakukan konfirmasi terkait rencana pembangunan ini. Warga berharap agar suara mereka didengar dan masukan mereka dipertimbangkan dalam mengambil keputusan terkait masalah ini.

 

Penulis : Rob

Editor : And

Sumber Berita : Porosmediajambi

Berita Terkait

MTS Terpadu Darunnajah kembali harumkan nama kerinci di tingkat Provinsi Jambi
Gemparkan Masyarakat kerinci…!!Penemuan M4y4t Perempuan berinisial EJ (45) di Desa Lolo Gedang 
Sespim MPA LAM Kerinci Toni Suherman, S.H., M.H. Dpt. Apresiasi Kinerja Kapolres Kerinci Pada Pilkada Serentak 2024
Pasca Pilkada serentak Situasi Kondusif, Pj Bupati Kerinci Sampaikan ucapan terima kasih
Dandim 0417/Kerinci Dampingi Danrem 042/Gapu Tinjau Situasi Pasca Pilkada Serentak
Pastikan Kelancaran Pesta Demokrasi,Dandim dan Kapolres Pimpin Apel Kesiapan Pengamanan Pilkada 2024
Pj Bupati Kerinci tegaskan dirinya Netral dalam pelaksanaan Pilkada serentak 2024
Diguyur Hujan, Ribuan Masyarakat Tetap Datang ke Kampanye Akbar Paslon Antos – Lendra

Berita Terkait

Thursday, 19 December 2024 - 14:15 WIB

GERAK CEPAT, LAM-SAK REALISASIKAN PROGRAM REVITALISASI PETILASAN LELUHUR

Sunday, 15 December 2024 - 15:38 WIB

LAM PROVINSI JAMBI KOMITMEN REVITALISASI PETILASAN SEBAGAI IDENTITAS SEJARAH

Sunday, 15 December 2024 - 08:15 WIB

LAM PROVINSI JAMBI GELAR RAKERDA III TH 2024

Friday, 13 December 2024 - 21:00 WIB

Omnibus Law – Menyederhanakan Regulasi, Mendekatkan Pemerintah pada Masyarakat

Wednesday, 11 December 2024 - 19:13 WIB

Innalillahi, Pelantun lagu Abangku jauh Nurdi Abdullah menghembuskan nafas terakhir

Friday, 6 December 2024 - 22:51 WIB

Gemparkan Masyarakat kerinci…!!Penemuan M4y4t Perempuan berinisial EJ (45) di Desa Lolo Gedang 

Friday, 6 December 2024 - 13:59 WIB

Sang Penulis Naskah Kuno Kerinci, Nītisārasamuccaya

Wednesday, 4 December 2024 - 19:40 WIB

Seluruh Pemda Raih Zona Hijau pada Penilaian Pelayanan Publik 2024, Ini Catatan Ombudsman

Berita Terbaru

seni dan budaya

GERAK CEPAT, LAM-SAK REALISASIKAN PROGRAM REVITALISASI PETILASAN LELUHUR

Thursday, 19 Dec 2024 - 14:15 WIB

Advertorial

Pj. Bupati Asraf Resmi Membuka TLTD IV Kwartir Cabang Kerinci Tahun 2024

Wednesday, 18 Dec 2024 - 20:49 WIB

Advertorial

Sambut Dubes India, Gubernur Al Haris Buka Peluang Kerja Sama

Wednesday, 18 Dec 2024 - 15:32 WIB